Rabu, 22 Mei 2013

RUJAK MADURA DENGAN PETIS KHASNYA YANG UNIK

Petis adalah hasil olahan dari kaldu hasil laut seperti ikan,udang atau Lorjuk (kerang bambu) yang di tambah dengan bumbuh dan rempah yang membuatnya semakin lezat.petis mudara bisa digunakan sebagai bahan penyedap atau campuran masakan atau bisa digunakan untuk bahan pendamping/cocolan makanan ringan seperti gorengan dll.

Petis adalah komponen dalam masakan Indonesia yang dibuat dari produk sampingan pengolahan makanan berkuah (biasanya dari pindangkupang, atau udang) yang dipanasi hingga cairan kuah menjadi kental seperti saus yang lebih padat. Dalam pengolahan selanjutnya, petis ditambah karamelgula batok. Ini menyebabkan warnanya menjadi cokelat pekat cenderung hitam dan rasanya manis.
Walaupun hanya terbatasi oleh selat dan sekarang sudah ada jembatan yang menghubungkan Surabaya dan pulau Madura, kuliner Madura memiki perbedaan yang khas selain ada juga persamaannya. Salah satu hidangan yang memiliki persamaan juga perbedaan yang signifikan adalah rujak ulek.
Dari segi komposisi isi tidak ada perbedaan antara Rujak Ulek Surabaya dan Rujak Ulek Madura. Tapi dari segi bumbu, yang mana hal tersebut termasuk hal yang mendasar dan absolut mutlak, maka secara visual saja terlihat perbedaanya. Apalagi jika kita bicara soal rasa.
Perbedaan absolut dan mendasar karena penggunaan petis. Rujak Madura menggunakan petis Madura yang berbahan dasar ikan. Karena bahan dasarnya beda maka warna dan rasapun beda. Warna petis ikan adalah coklat beragam dari coklat muda hingga coklat yang agak tua. Citarasanyapun lebih asin dan tidak ada gradasi manis sperti petis udang. Karena memang udang sendiri memiliki gradasi rasa manis.

Penjual mengolah bumbu rujak Madura
 Penjual-penjual rujak a la Madura mudah ditemui di kantong-kantong komunitas Madura di Surabaya seperti di daerah Surabaya Utara (Nyamplungan, Sidotopo, sampai Pogot dan Tanah Merah).
Bumbu dan bahan diulek dalam cobek
Selain itu hal yang menarik kami adalah penggunaan buah Jambu Monyet sebagai bagian dari isi rujak. Saat ini sudah jarang kami jumpai di penjual-penjual rujak. Hal ini karena bukan karena tidak ada penggemarnya tetapi karena buah Jambu Monyet yang di Madura biasa tumbuh di daerah Kamal dan Sampang hanya berbuah setahun sekali (musimnya) Jadi kita tidak bisa menemukan supply yang konstan setiap saat. Ya pas musim saja seperti saat ini kita bisa menikmati rujak dengan irisan jambu monyet.
Jambu monyet






LORJUK, Makanan Khas Dari Pesisir Pulau Madura


1357203798821181506
Cangkang lorjuk (dok. pribadi)
Madura adalah sebuah pulau  di jawa timur dengan banyak pesisir yang mengelilingi nya 

 Di daerah tersebut sangat terkenal dengan potensi lokalnya yang berasal dari hasil laut, salah satunya adalah kerang bambu atau sering disebut dengan "LORJUK"

Kerang bambu ini berbentuk kecil panjang yang biasa hidup di pesisir pantai yang berlumpur. Biota yang termasuk ordo Veneroida ini memiliki cangkang berwarna kecoklatan. Bagian cangkang yang agak putih dilengkapi garis-garis coklat kehijauan, membuat biota ini sekilas mirip dengan bilah bamboo.
Untuk mendapatkan kerang bambu ini biasanya masyarakat Surabaya atau Madura memanfaatkan laut saat surut. Kemudian mereka berburu lorjuk yang terjebak dalam sedimen laut dengan menggunakan peralatan yang sederhana.

       Lorjuk hasil perburuan di pantai saat surut harus diproses di hari yang sama karena jika dibiarkan sehari saja, lorjuk akan mengeluarkan cairan yang kurang sedap. Dengan air tawar lorjuk kemudian dibersihkan dari air laut.
“Ini dilakukan untuk mengurangi kadar air laut dan asinnya dari lorjuk sehingga menjadi lebih gurih dan sedap. Setelah terkena air tawar, lorjuk akan lemah dan mati.
Dan setelah bersih lorjuk ini kemudian direbus tanpa air karena tubuhnya akan mengeluarkan cairan yang khas seperti kaldu. Cairan inilah yang kemudian memberikan bumbu dan rasa pada lorjuk.
Lorjuk yang telah matang kemudian dijemur. Penjemuran ini dilakukan di bawah sinar matahari. Dengan berkurangnya kadar air, lorjuk lebih awet dan citarasa lorjuk lebih terasa. Setelah kering, cangkang lorjuk akan mengelupas dengan sendirinya dan bisa dikupas dengan mudah.
Penjemuran harus dilakukan di bawah matahari terik, dulu pernah mencoba dengan menggunakan oven tapi keringnya tidak merata. Lorjuk hanya kering di bagian luar saja, dalamnya masih basah.
Daging lorjuk kemudian dipisahkan sedangkan kulit dan cangkang lorjuk sendiri bisa digunakan untuk tepung dan campuran pakan ternak. Diyakini, pakan dengan campuran tepung lorjuk, sapi bisa menghasilkan susu yang lebih sehat.
Daging lorjuk yang telah dikupas kemudian dijemur lagi selama dua hari. Selain untuk mengeringkan daging lorjuk, pengeringan ini memberikan daya awet yang alami bagi daging lorjuk yang akan dibuat olahan.
Lorjuk yang telah kering kemudian digoreng. Cara penggorengannya pun memiliki trik tersendiri hingga bisa menghasilkan lorjuk yang renyah tapi tidak gosong. Cukup 15 menit lorjuk digoreng langsung diangkat. Lorjuk goreng ini bisa tahan sampai berbulan-bulan. Lorjuk goreng ini juga cukup digemari, harganya pun cukup mahal. Bisa mencapai Rp. 200 ribu per kilogramnya di saat musim panceklik.
Air bekas rebusan lorjuk pun bisa dimanfaatkan kembali menjadi petis lorjuk. Cara pembuatannya pun cukup mudah, air rebusan lorjuk ini dipanaskan kembali hingga 4 jam lamanya, tergantung dari banyak tidaknya kaldu yang dihasilkan.
Selama perebusan kembali, air sisa rebusan lorjuk harus terus menerus diaduk supaya tidak ada kaldu yang menggumpal di dasar rebusan. Kaldu lorjuk yang menggumpal bisa menggosongkan petis.
Air sari lorjuk yang mengental menjadi kecokelatan seperti pasta. Karena sudah mengandung rasa lorjuk, petis hanya tinggal diberi penyedap rasa sebagai penambah dan penguat rasa.
Masih ada satu olahan istimewa dari lorjuk yakni rengginang lorjuk. Sentranya ada di Desa Prinduan, Pamekasan Madura. Rengginang dibuat pada malam hari agar bisa dijemur di pagi harinya.
Rengginang adalah sejenis kerupuk tebal yang terbuat dari nasi atau beras ketan yang dikeringkan dengan cara dijemur di bawah panas matahari lalu digoreng panas dalam minyak goreng dalam jumlah yang banyak.
Agak berbeda dari jenis kerupuk lain yang umumnya terbuat dari adonan bahan yang dihaluskan seperti tepung tapioka atau tumbukan biji melinjo, rengginang tidak dihancurkan sehingga bentuk butiran nasi atau ketannya masih tampak. Seringkali rengginang dibuat dari nasi sisa yang tak termakan, lalu dijemur dan dikeringkan untuk kemudian digoreng dan dijadikan rengginang. Rengginang dapat digoreng tanpa diberi bumbu maupun rasa, asin atau manis.
dalam 100 gr lorjuk mengandung 103.0 kkal energi, 14. 3 g protein, 2.7 gram lemak dan 4.4 g karbohidrat.
dari kesimpulan di atas dapat diketahui bahwa lorjuk merupakan sumber protein yang sangat bagus dan memiliki nilai biologis yang tinggi
di madura sendiri makanan olahan dari LORJUK ini sudah menjadi oleh-oleh wajib yang harus dibeli ketika anda mengunjungi pulau madura

Jadi tunggu apa lagi? Masukkan LORJUK ini ke dalam list makanan yang harus di coba. Selain enak kita juga akan mendapatkan setumpuk manfaat dari makanan ini.
Salam SVASTA HARENA!!!! ;)
Cintai makanan Indonesia, karena di Indonesia banyak tersedia makanan dengan jutaan manfaat didalamnya

URAP LATOH, MAKANAN KHAS PESISIR LASEM SOLUSI 3 MASALAH GIZI TERBESAR DI INDONESIA


Lasem adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Indonesia. Merupakan kota terbesar kedua di Kabupaten Rembang setelah kota Rembang.

 Di daerah tersebut karya lokal yaitu Batik Lasem  sangat terkenal karena cirinya sebagai batik pesisir yang indah dengan pewarnaan yang berani. Selain batik ternyata di daerah lasem ini mempunyai makanan khas yang patut untuk dicoba. Yaitu urap latoh.


 Urap ini sangat berbeda dengan urap yang ada di daerah lain karena urap tersebut menggunakan “RUMPUT LAUT” sebagai sayur.
            Cara membuat urap latoh sangat mudah yaitu:
Bahan:

200 gram latoh.
100  gram kelapa muda parut kasar.
25 gram daun kemangi.
Timun yang dicincang halus.

Bumbu Yang Di Haluskan:

3 siung bawang merah.
1 siung bawah putih.
2 buah cabai merah.
1 buah cabai hijau.

Cara Membuat:

1. Cuci bersih latoh, pastikan tidak ada lagi kerikil dan pasir dalam akarnya.
2. Campur bumbu yang telah dihaluskan dengan kelapa muda parut.
3, Masukkan latoh berserta daun kemangi dan timun cincang, aduk rata.
4. Siap untuk disajikan.
Bagaimana ? cukup mudah bukan?...ehh  tapi jangan salah, makanan yang enak dan  mudah dibuat ini juga mengandung kandungan gizi yang sangat baik untuk kesehatan.
Kandungan rumput laut umumnya adalah mineral esensial (besi, iodin, aluminum, mangan, calsium, nitrogen dapat larut, phosphor, sulfur, khlor. silicon, rubidium, strontium, barium, titanium, cobalt, boron, copper, kalium, dan unsur-unsur lainnya), asam nukleat, asam amino, protein, mineral, trace elements, tepung, gula dan vitamin A, D, C, D E, dan K. 
Kandungan gizi yang terdapat pada rumput laut sangat kompleks, seperti kandungan kalsium dan vitamin D, kalsium dapat terserap dengan baik jika ada vitamin D. adanya kandungan  iodin pada rumput laut juga  sangat bermanfaat bagi tubuh. Dengan menggunakan panganan yang berasal dari rumput laut yang mengandung yodium akan  membantu  mengurangi resiko terjadinya GAKY (gangguan akibat kekurangan yodium) yang merupakan salah satu dari 4 masalah gizi terbesar di Indonesia. Yodium bermanfaat untuk perkembangan syaraf dan pembentukan sel otak terutama pada anak-anak. Kekuarangan  yodium akan mengakibatkan gangguan pada kesehatan terutama pada kecerdasan anak dan perkembangan anak, kekurangan yodium juga akan berdampak gangguan pada perkembangan janin pada ibu hamil, keguguran, dan  kematian  janin pada kandungan


Selain itu adanya fe (zat besi) dan protein yang merupakan  pembentuk hemoglobin juga banyak terdapat pada makanan ini. Fe dan protein yang cukup akan membantu dalam pembentukan hemoglobin dan juga akan mengurangi resiko terjadinya anemia yang juga merupakan  salah satu dari 4 masalah gizi terbesar di Indonesia.akibat anemia adalah letih, lemah,lunglai, lesu  yang juga akan mempengaruhi tingkat konsentrasi dan produktifitas seseorang.


Kemudian manfaat selanjutnya adanya kandungan vitamin A juga akan mengatasi permasalahan gizi di Indonesia yaitu kekurangan vitamin A

Bagaimana? Kandungan gizinya sangat bagus bukan? Selain itu makanan ini mempunyai keunggulan lain. Selain rasanya enak dan bergizi tinggi, makanan ini dapat di peroleh dengan harga yang terjangkau!.  Rumput laut  ini dapat di jumpai dengan mudah saat musim kemarau. Harga latoh berkisar  Rp.10.000-14.000/kg. untuk harga satu porsi urap latoh yang siap dikonsumsi hanya berkisar Rp.7.000. dengan harga yang terjangkau kita dapat menikmati makanan enak, dengan sensasi krenyes-krenyes dan bergizi tinggi


Jadi tunggu apa lagi? Masukkan urap latoh ini ke dalam list makanan yang harus di coba. Selain enak kita juga akan mendapatkan setumpuk manfaat dari makanan ini.
Salam SVASTA HARENA!!!! ;)
Cintai makanan Indonesia, karena di Indonesia banyak tersedia makanan dengan jutaan manfaat didalamnya J